Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan menggelar uji sampel keamanan pangan di dua pasar tradisional yakni Pasar Rumput dan Pasar Bukit Duri serta dua pasar swalayan di kawasan Jl MT Haryono.

Jadi, ke 245 sampel ini diperiksa on the spot dan tidak ada yang mengandung bahan berbahaya

Kepala Seksi Ketahanan Pangan dan Pertanian, Sudin KPKP Jakarta Selatan, Siti Sundari mengatakan, pada kesempatan ini pihaknya mengambil 127 sampel produk pertanian, 33 sampel produk peternakan dan 85 sampel produk perikanan.

"Jadi, ke-245 sampel ini diperiksa on the spot dan tidak ada yang mengandung bahan berbahaya," ujarnya, Jumat (12/10).

Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian Jakarta Selatan, Susi Suzana mengimbau agar ke empat pasar tersebut untuk tidak menjual makanan yang sudah habis masa sertifikatnya, dan makanan kaleng yang telah rusak kemasannya.

"Sebab, makanan kaleng yang kemasannya penyok sudah terkontaminasi dengan mikroba yang sangat kecil. Jadi itu sudah tidak layak untuk di konsumsi," katanya,

Ditambahkan Susi, pasar swalayan harus sudah mengambil dan mengerti aplikasi yang dimiliki BPOM, yaitu aplikasi Smart BPOM. Dengan demikian, setiap nomor registrasi dari suatu barang yang telah berakhir atau belum dapat di cek dalam aplikasi tersebut.

"Imbauan seperti ini selalu kita lakukan ke pasar-pasar swalayan," tandasnya.